Bagaimana robot industri umumnya diklasifikasikan?
Robot industri dapat diklasifikasikan menurut enam aspek: mode struktur mekanis, bentuk koordinat manipulator, mode input program, bentuk koordinat gerak, mode mengemudi, dan bidang aplikasi.
I. Klasifikasi berdasarkan struktur mekanik
1. Robot serial: gerakan satu sumbu akan mengubah asal koordinat sumbu lainnya. Misalnya, robot enam sendi.
2. Robot paralel: gerak satu sumbu tidak mempengaruhi koordinat asal sumbu lainnya, seperti robot laba-laba.
II Klasifikasi menurut bentuk koordinat operator
1. Lengan robot koordinat silinder dapat digunakan untuk mengangkat, memutar, dan teleskop;
2. Lengan robot koordinat bola dapat berputar, melenggang, dan meregang;
3. Lengan robot multi sendi memiliki sejumlah sendi rotasi.
4. Sumbu robot sambungan planar sejajar satu sama lain untuk mencapai posisi dan orientasi dalam bidang;
5. Lengan robot koordinat persegi panjang dapat bergerak sepanjang tiga koordinat persegi panjang;
AKU AKU AKU. Klasifikasi menurut mode input program
1. Pemrograman input robot:
Jenis input pemrograman adalah untuk mengirimkan file program operasi yang diprogram pada komputer ke kabinet kontrol robot melalui port serial RS232 atau Ethernet dan metode komunikasi lainnya.
2. Robot input pengajaran:
Ada dua metode pengajaran tipe input pengajaran:
Salah satunya adalah bahwa operator menggunakan pengontrol manual (kotak kontrol pengajaran) untuk mengirimkan sinyal perintah ke sistem penggerak, sehingga aktuator dapat melakukan satu kali sesuai dengan urutan tindakan dan trek gerak yang diperlukan.
Yang lainnya adalah bahwa operator langsung memimpin aktuator, dan mengebornya sekali sesuai dengan urutan tindakan dan jalur gerak yang diperlukan. Pada saat yang sama proses pengajaran, informasi program kerja secara otomatis disimpan dalam memori program. Ketika robot bekerja secara otomatis, sistem kontrol mengambil informasi yang sesuai dari memori program dan mengirimkan sinyal perintah ke mekanisme penggerak, sehingga aktuator dapat mereproduksi berbagai tindakan pengajaran.
IV. Klasifikasi menurut bentuk koordinat gerak
1. Robot artikulasi
2. Robot koordinat silinder
3. Robot kartesius
4. Robot paralel
5. Robot SCARA;
V. Klasifikasi menurut mode mengemudi
1. Penggerak hidraulik
2. Penggerak pneumatik
3. Penggerak listrik;
VI. Klasifikasi berdasarkan bidang aplikasi
Ini terutama mencakup pengelasan, perakitan, penanganan dan penumpukan, bongkar muat, pemolesan dan penyemprotan, pemotongan dan pemrosesan robot, dll. Industri aplikasi hilir terutama meliputi mobil, elektronik dan listrik, karet dan plastik, metalurgi, makanan, obat-obatan dan kosmetik, dll. .

